1. Acar telur: telur yang diawetkan dengan direndam dalam cairan cuka dan bumbu di kaleng atau wadah kedap udara.
2. Ayran: Susu kambing, sapi atau kuda yang difermentasi kemudian ditambah garam, minuman khas dari Turki dan negara-negara Balkan
3. Bakon: daging babi bagian punggung atau perut yang diiris tipis dan diawetkan dengan diasinkan.
4. Balut: daging ayam yang ibuahi dan hampir menetas, yang kemudian direbus dan dimakan dengan cuka. Merupakan makanan khas Filipina.
5. Basundi: susu yang dipanaskan perlahan hingga kental, minuman khas dari India
6. Bebek asap: daging bebek yang diawetkan dengan diasap dengan daun teh, agar lebih awet dan memiliki aroma khas.
7. Custard: susu yang dicampur dengn telur kemudian dikocok dan diaduk, sehingga menjadi kental dan lebih awet
8. Daging asap: berasal dari daging yang dikeringkan dengan pengasapan
9. Daging beku: daging yang diawetkan dalam freezer, sehingga lebih awet karena mikroba pengurai tidak bisa hidup di suhu ini.
10. Daging kaleng: daging yang diawetkan dnegan dimasukkan dalam kaleng kedam udara agar lebih tahan lama karena mikroba pengurai tidak bisa masuk.
11. Daging kornet: daging sapi yang diawetkan dengan dicincang dan dicampur dengan jagung.
12. Ghee: produk fermentasi susu mirip mentega, namun lebih encer dan jernih. Digunakan di India, Pakistan dan Timur Tengah sebagai bahan masak.
13. Hakarl: berasal daging ikan hiu yang difermentasi di bawah tanah, dan merupakan makanan khas dari Islandia
14. Mentega: berasal dari susu yang difermentasi sehinnga menjadi krim, digunakan untuk pelengkap roti, pengganti minyak goreng dan bahan kue.
15. Ikan asin: berasal dari ikan laut yang diawetkan dengan direndam pada air berkandungan garam tingi, agar mikroba pengurai tidak bisa berkembang
16. Jamon: daging babi yang diiris tipis kemudian diawetkan dengan dikeringkan, makanan khas dari Spanyol
17. Kaymak: susu kerbau atau sapi yang difermentasi kemudian dibuat menjadi kental dan seperti krim yang agak padat. Berasal dari Turki.
18. Keju: berasal dari susu sapi atau kambing yang difermentasi oleh jamur seperti Penicillium camemberti dan Penicillium roqueforti
19. Kumis: susu kuda yang difermentasi difermentasikan oleh bakteri Lactobacillus, merupakan minuman khas negara Asia Tengah, seperti Mongolia.
20. Lutefisk: ikan laut yang diawetkan dengan direndam dalam air dingin yang terus diganti selama enam hari, lalu direndam lagi dalam laritan air dan lindi selama dua hari, sehingga menjadi bentuk lunak seperti gelatin. Merupakan makanan khas negara Skandinavia (Norwegia, Swedia, dan Finlandia).
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan